5 Aktivitas yang Memicu Carpal Tunnel Syndrome

By Published On: Juli 10th, 2025
5 Aktivitas yang Memicu Carpal Tunnel Syndrome

Klinik Ben Yuan Dao, Jakarta – Carpal Tunnel Syndrome (CTS) atau sindrom lorong karpal adalah kondisi yang disebabkan oleh tekanan pada saraf median saraf utama yang melewati lorong sempit di pergelangan tangan.

Saraf ini bertanggung jawab atas sensasi dan pergerakan jari-jari tangan, terutama ibu jari, telunjuk, jari tengah, dan sebagian jari manis.

Ketika saraf median tertekan, seseorang dapat mengalami gejala seperti mati rasa, kesemutan, nyeri, dan kelemahan otot pada tangan dan pergelangan tangan.

Dalam kasus yang parah, CTS dapat mengganggu fungsi tangan secara signifikan dan menurunkan produktivitas kerja.

Berikut adalah lima aktivitas umum yang dapat memicu atau memperparah Carpal Tunnel Syndrome, beserta penjelasan lengkapnya.

1. Menggunakan Keyboard Secara Berlebihan

Dalam dunia kerja modern, penggunaan komputer menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari.

Mengetik dalam waktu lama tanpa jeda dengan posisi tangan yang tidak ergonomis merupakan salah satu penyebab paling umum dari CTS.

Gerakan berulang-ulang dari jari dan pergelangan tangan saat mengetik menciptakan tekanan konstan di lorong karpal.

Langkah pencegahan: Pastikan meja dan kursi disesuaikan secara ergonomis. Gunakan bantalan pergelangan tangan jika perlu, dan ambil jeda setiap 30–45 menit untuk meregangkan jari dan pergelangan tangan.

Baca Juga: Cara Mengatasi Saraf Kejepit di Pinggang Tanpa Operasi

2. Menggunakan Gadget dengan Posisi Tangan Tidak Alami

Penggunaan ponsel dan tablet yang terlalu lama dengan posisi tangan membengkok ke bawah atau ke atas secara terus-menerus juga bisa menyebabkan tegangan pada saraf median.

Aktivitas seperti mengetik pesan, bermain game, atau menggulir layar dalam jangka waktu panjang dapat menyebabkan pembengkakan jaringan pada area sekitar lorong karpal.

Langkah pencegahan: Gunakan dudukan ponsel atau tablet agar posisi tangan lebih rileks. Hindari menggenggam perangkat terlalu erat dan lakukan peregangan ringan setiap beberapa menit.

3. Pekerjaan yang Memerlukan Gerakan Tangan Berulang

Pekerjaan yang menuntut gerakan tangan dan pergelangan tangan secara berulang, seperti menjahit, mengepel, memotong bahan, atau menggunakan alat getar seperti bor atau obeng listrik, memiliki risiko tinggi terhadap CTS.

Dalam jangka panjang, getaran dan tekanan terus-menerus dapat merusak jaringan lunak pada lorong karpal, mempersempit ruang bagi saraf dan memicu gejala CTS.

Langkah pencegahan: Gunakan peralatan dengan desain ergonomis yang mengurangi getaran, istirahatkan tangan secara berkala, dan lakukan latihan peregangan serta penguatan otot tangan secara teratur.

Baca Juga: Penyebab Saraf Kejepit dan Dampaknya pada Kualitas Hidup

4. Menulis Tangan dalam Waktu Lama

Meskipun teknologi digital semakin mendominasi, menulis tangan masih banyak dilakukan oleh pelajar, pengajar, dan profesional tertentu.

Menulis terlalu lama tanpa jeda dapat menyebabkan otot-otot pada area sekitar pergelangan tangan menjadi tegang, terutama jika tekanan saat menulis terlalu besar atau postur tangan tidak seimbang.

Langkah pencegahan: Gunakan pena yang nyaman digenggam, usahakan menulis dengan tekanan sedang, dan sering-sering mengistirahatkan tangan dengan gerakan peregangan sederhana.

Jika Anda mengalami gejala seperti kesemutan, mati rasa, atau nyeri pada tangan yang tidak kunjung membaik, segera konsultasikan dengan tenaga medis.

5. Mengemudi dalam Durasi Panjang

Mengemudi jarak jauh, terutama jika dilakukan setiap hari, juga dapat menjadi pemicu CTS.

Saat menyetir, tangan berada dalam posisi statis memegang setir dalam waktu lama, dan sering kali dalam posisi yang menyebabkan tekanan pada bagian bawah pergelangan tangan.

Ditambah dengan getaran dari kendaraan serta ketegangan otot akibat stres selama mengemudi, ini semua dapat memperburuk kondisi lorong karpal.

Langkah pencegahan: Sesuaikan posisi duduk agar lengan tidak terlalu menekuk, gunakan sarung tangan khusus jika perlu, dan lakukan latihan peregangan jari serta pergelangan tangan saat berhenti atau istirahat di perjalanan.

Baca Juga: Manfaat Akupuktur untuk Saraf Kejepit

Temukan Solusi Alami di Klinik Ben Yuan Dao

Klinik Ben Yuan Dao hadir sebagai tempat yang mengutamakan pendekatan yang sangat alami dan holistik untuk kesehatan Anda.

Di Klinik Ben Yuan Dao, kami menawarkan terapi tradisional yang telah teruji selama berabad-abad, seperti akupunktur, ramuan herbal, bekam, gua sha dan terapi energi.

Dengan dukungan sinshe yang berpengalaman dan metode terapi yang sudah terbukti efektif, kami siap membantu Anda mencapai kesehatan optimal secara menyeluruh.

Segera berkonsultasi atau hubungi kami secara online via Chat Whatsapp dan rasakan manfaat dari pengobatan alami yang aman dan menyegarkan!

Artikel Terbaru