Klinik Ben Yuan Dao, Jakarta – Rematik atau dalam istilah medis disebut rheumatoid arthritis (RA), sering dianggap sebagai penyakit yang hanya menyerang orang lanjut usia. Namun, kenyataannya, rematik juga bisa terjadi pada mereka yang masih berusia muda. Lalu, pertanyaan besar yang sering muncul adalah apakah rematik di usia muda bisa disembuhkan?

Deteksi dini, pengobatan rutin, dan perubahan gaya hidup yang lebih sehat akan mengelola gejala yang ada. Jika Anda atau orang terdekat mengalami gejala rematik, segera konsultasikan ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Apa itu Rematik di Usia Muda?

Rematik adalah penyakit autoimun yang menyebabkan peradangan pada sendi, sehingga menimbulkan gejala seperti nyeri, kaku, dan bengkak pada persendian. Meski lebih umum terjadi pada usia di atas 40 tahun, rematik juga bisa menyerang anak muda, bahkan remaja. Faktor genetik, gaya hidup tidak sehat, dan kondisi autoimun menjadi penyebab utama rematik di usia muda.

Gejala Rematik di Usia Muda

Beberapa gejala rematik yang sering terjadi pada anak muda antara lain:

• Nyeri dan kaku pada sendi, terutama di pagi hari.
• Pembengkakan dan kemerahan di area sendi yang terkena.
• Kelelahan yang berlebihan.
• Demam ringan dan penurunan berat badan tanpa sebab jelas.

Baca juga: Bahu Kaku Bisa Jadi Penyakit Serius, Kenali Gejalanya!

Apakah Rematik Bisa Disembuhkan?

Sayangnya, hingga saat ini rematik belum bisa Anda sembuhkan sepenuhnya. Rematik adalah penyakit kronis yang memerlukan penanganan jangka panjang. Namun, kabar baiknya adalah rematik bisa Anda kendalikan dengan pengobatan dan perubahan gaya hidup yang tepat. Tujuan pengobatan rematik bukanlah untuk menyembuhkan, tetapi untuk:

• Mengurangi gejala seperti nyeri dan peradangan.
• Memperlambat perkembangan penyakit agar tidak merusak sendi lebih lanjut.
• Meningkatkan kualitas hidup penderita.

Langkah Pengobatan Rematik

Berikut beberapa langkah pengobatan yang biasanya dokter rekomendasikan:

• Obat-obatan: Dokter mungkin meresepkan obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID), kortikosteroid, atau obat pengubah perjalanan penyakit (DMARDs) untuk mengontrol peradangan dan gejala.
• Terapi Fisik: Terapi ini membantu meningkatkan fleksibilitas dan kekuatan sendi, serta mengurangi rasa sakit.
• Perubahan Gaya Hidup: Menjaga pola makan sehat, rutin berolahraga, dan menghindari stres dapat membantu mengelola gejala rematik.
• Pembedahan: Pada kasus yang parah, operasi mungkin diperlukan untuk memperbaiki kerusakan sendi.

Baca juga: Tendinitis: Penyebab Nyeri Sendi yang Sering Diabaikan

Pencegahan Rematik

Meski rematik tidak bisa sepenuhnya Anda cegah, ada beberapa langkah yang bisa Anda lakukan untuk mengurangi risikonya:

• Menjaga berat badan ideal untuk mengurangi tekanan pada sendi.
• Rutin berolahraga untuk memperkuat otot dan sendi.
• Mengonsumsi makanan antiinflamasi seperti buah, sayur, dan ikan kaya omega-3.
• Menghindari kebiasaan merokok dan konsumsi alkohol berlebihan.

Akupuntur untuk Rematik

Akupuntur dapat membantu mengurangi nyeri, peradangan, dan kekakuan pada sendi akibat rematik. Dengan merangsang titik-titik tertentu, akupuntur dapat meningkatkan peredaran darah dan pelepasan endorfin untuk meredakan rasa sakit. Namun, efektivitasnya bisa berbeda untuk tiap individu, jadi sebaiknya konsultasikan dengan dokter sebelum mencobanya.

Penanganan di Klinik Ben Yuan Dao

Rematik di usia muda memang tidak bisa sembuh sepenuhnya, tetapi dengan penanganan yang tepat, penderita rematik tetap bisa hidup produktif dan berkualitas. Dengan memahami fakta-fakta ini, kita bisa lebih waspada dan proaktif dalam menjaga kesehatan sendi sejak dini. Jangan biarkan rematik mengganggu masa muda Anda.

Klinik Ben Yuan Dao hadir untuk mengatasi segala macam gangguan kesehatan dengan pengobatan TCM yang holistik. Kami akan membantu Anda mencapai kesembuhan yang optimal. Sebaiknya, konsultasikan terlebih dahulu keluhan secara online dengan kami agar Anda mendapatkan pengobatan yang sesuai. Segera hubungi Whatsapp atau kunjungi kontak kami di website untuk konsultasi dan reservasi. Mari obati dengan cepat sebelum terlambat!