Klinik Ben Yuan Dao, Jakarta – Myositis adalah kondisi peradangan pada otot yang dapat menyebabkan kelemahan, nyeri, dan pembengkakan. Meskipun penyakit ini tergolong langka, dampaknya pada kesehatan otot dan kualitas hidup penderitanya bisa sangat serius. Sayangnya, banyak orang sering mengabaikan penyebab myositis, sehingga penanganannya menjadi terlambat atau tidak optimal.

Dengan memahami penyebab myositis yang sering diabaikan, kita dapat lebih waspada dan proaktif dalam menjaga kesehatan otot. Jangan ragu untuk mencari bantuan medis jika mengalami gejala yang mencurigakan, karena kesehatan otot adalah kunci mobilitas dan kualitas hidup yang baik.

Apa itu Myositis?

Myositis adalah sekelompok penyakit yang menyebabkan peradangan pada otot. Kondisi ini dapat memengaruhi otot-otot di seluruh tubuh, terutama otot yang dekat dengan batang tubuh, seperti otot paha, bahu, dan leher. Gejala umum myositis meliputi kelemahan otot, nyeri, kesulitan bergerak, dan kelelahan ekstrem.

Baca juga: Waspadai Tanda Cedera Meniskus Sebelum Bertambah Parah

Penyebab Myositis

Berikut adalah sejumlah penyebab umum myositis, antara lain:

1. Infeksi Virus atau Bakteri
   Infeksi virus seperti influenza, HIV, atau virus Coxsackie dapat memicu peradangan otot. Selain itu, bakteri seperti Staphylococcus juga dapat menyebabkan myositis, terutama jika infeksi menyebar ke jaringan otot. Namun, banyak orang menganggap gejala myositis sebagai kelelahan biasa setelah sakit, sehingga penyebab ini sering terlewat.
2. Penyakit Autoimun
   Myositis sering dikaitkan dengan penyakit autoimun, di mana sistem kekebalan tubuh menyerang jaringan otot yang sehat. Kondisi seperti lupus, rheumatoid arthritis, atau dermatomiositis dapat menjadi pemicu. Sayangnya, gejala autoimun sering terabaikan karena berkembang secara perlahan.
3. Efek Samping Obat-Obatan
   Beberapa obat, seperti statin (penurun kolesterol) atau obat untuk hipertensi, dapat menyebabkan peradangan otot sebagai efek samping. Jika tidak berkonsultasi dengan dokter, penggunaan obat-obatan ini dalam jangka panjang dapat memicu myositis.
4. Cedera Otot yang Tidak Ditangani dengan Baik
   Cedera otot akibat olahraga, kecelakaan, atau aktivitas fisik berat bisa berkembang menjadi myositis jika tidak diobati dengan benar. Banyak orang mengabaikan cedera otot ringan, padahal hal ini dapat memicu peradangan kronis.
5. Faktor Genetik
   Meskipun jarang, faktor genetik dapat meningkatkan risiko seseorang terkena myositis. Jika ada riwayat keluarga dengan penyakit autoimun atau gangguan otot, penting untuk lebih waspada terhadap gejala myositis.
6. Paparan Lingkungan yang Tidak Sehat
   Paparan zat kimia berbahaya, polusi, atau radiasi dapat memicu peradangan otot. Namun, dampak lingkungan ini sering diabaikan karena gejalanya tidak langsung terlihat.

Baca juga: Mengurai Faktor Pemicu Rheumatoid Arthritis dan Pencegahannya

Dampak Myositis pada Kesehatan Otot

Myositis dapat berdampak buruk untuk kesehatan otot, seperti:

1. Kelemahan Otot yang Berkepanjangan
   Myositis dapat menyebabkan otot menjadi lemah dan sulit digunakan untuk aktivitas sehari-hari. Jika tidak Anda tangani, kelemahan ini bisa menjadi permanen.
2. Atrofi Otot
   Peradangan yang terus-menerus dapat menyebabkan otot menyusut (atrofi). Hal ini mengurangi massa otot dan mengganggu fungsi tubuh.
3. Gangguan Mobilitas
   Tak hanya itu, myositis dapat membuat penderitanya kesulitan berjalan, mengangkat benda, atau bahkan melakukan gerakan sederhana seperti bangun dari tempat tidur.
4. Nyeri Kronis
   Peradangan otot yang tidak Anda obati dapat menyebabkan nyeri kronis, yang memengaruhi kualitas hidup dan kesehatan mental penderitanya.
5. Komplikasi Organ Lain
   Pada kasus yang parah, myositis dapat memengaruhi organ lain seperti paru-paru, jantung, atau kulit, terutama jika terjadi akibat penyakit autoimun.

Penanganan di Klinik Ben Yuan Dao

Myositis adalah kondisi serius yang tidak boleh Anda abaikan. Dengan mengenali penyebabnya sejak dini, kita dapat mengambil langkah pencegahan dan penanganan yang tepat. Jangan ragu untuk mencari bantuan medis jika mengalami gejala yang mencurigakan, karena kesehatan otot adalah kunci mobilitas dan kualitas hidup yang baik.

Klinik Ben Yuan Dao menawarkan pijat Tuina, akupunktur, bekam dan lainnya yang bisa menjadi pilihan efektif untuk Anda yang mencari terapi tubuh yang lebih menyeluruh dan pencegahan masalah kesehatan jangka panjang. Kami siap melayani Anda setiap hari, dari pukul 9 pagi hingga 6 sore. Segera hubungi kami via Whatsapp atau kunjungi kontak kami di website untuk konsultasi dan reservasi.