Griya Sehat Ben Yuan Dao, Jakarta – Pernahkah kamu bangun tidur dengan rasa nyeri pada leher hingga sulit menoleh ke kiri atau kanan? Kondisi ini sering disebut dengan istilah salah bantal. Meski namanya terdengar sepele, efeknya bisa cukup mengganggu aktivitas sehari-hari. Bayangkan saja, saat ingin menoleh, bekerja di depan komputer, atau bahkan sekadar menunduk, rasa kaku dan sakit di leher langsung muncul.

Salah bantal biasanya muncul tiba-tiba setelah tidur malam atau tidur siang. Banyak orang mengira penyebabnya hanya karena posisi kepala yang salah, padahal faktornya bisa beragam, mulai dari jenis bantal yang digunakan, posisi tidur yang tidak ideal, hingga kondisi otot leher sebelum tidur. Jika Anda biarkan, rasa sakit akibat salah bantal bisa menjalar ke bahu, punggung, bahkan menimbulkan sakit kepala.

Dalam artikel ini, kita akan membahas lebih dalam tentang penyebab salah bantal yang bikin leher kaku dan sakit, sekaligus cara sederhana yang bisa dilakukan untuk meredakan rasa nyeri dan mencegahnya datang kembali.

Apa Itu Salah Bantal?

Salah bantal adalah kondisi ketika otot leher menegang atau mengalami peradangan akibat posisi tidur yang kurang tepat atau penggunaan bantal yang tidak sesuai. Akibatnya, aliran darah di sekitar leher terganggu dan otot jadi kaku. Inilah yang menimbulkan rasa nyeri saat bangun tidur.

Penyebab Salah Bantal yang Perlu Diketahui

Berikut adalah sejumlah penyebab salah bantal yang perlu Anda ketahui:

1. Bantal yang Terlalu Tinggi atau Terlalu Rendah
   Bantal berfungsi menjaga posisi kepala dan leher tetap sejajar dengan tulang belakang. Jika bantal terlalu tinggi atau rendah, otot leher akan menegang sepanjang malam.
2. Posisi Tidur yang Kurang Tepat
   Tidur dengan posisi tengkurap atau miring tanpa penopang yang baik dapat membuat leher terpelintir, sehingga menimbulkan rasa kaku saat bangun.
3. Otot Leher yang Tegang Sebelum Tidur
   Stres, kelelahan, atau aktivitas fisik yang membuat otot leher menegang juga bisa memicu salah bantal.
4. Jenis Bantal yang Tidak Sesuai
   Material bantal juga berpengaruh. Bantal yang terlalu keras, terlalu empuk, atau sudah kempis dapat menyebabkan posisi tidur tidak ideal.
5. Gerakan Tiba-Tiba Saat Tidur
   Kadang, salah bantal terjadi karena perubahan posisi tidur yang mendadak. Otot leher yang tertarik atau terpelintir bisa menyebabkan nyeri keesokan harinya.

Baca juga: Waspada Nyeri di Bagian Tengkuk, Bisa Jadi Tanda Penyakit Ini

Cara Mengatasi Salah Bantal

Anda bisa menerapkan sejumlah cara di bawah ini untuk mengatasi salah bantal:

1. Kompres Hangat atau Dingin
   Kompres hangat membantu merilekskan otot, sementara kompres dingin bisa mengurangi peradangan.
2. Pijat Ringan atau Stretching Leher
   Gerakan peregangan sederhana dapat membantu melancarkan aliran darah dan mengurangi rasa kaku.
3. Gunakan Bantal yang Tepat
   Pilih bantal dengan ketebalan sedang dan material yang nyaman agar posisi kepala tetap sejajar dengan tulang belakang.
4. Istirahat yang Cukup
   Hindari terlalu banyak aktivitas berat yang melibatkan leher agar otot punya waktu untuk pulih.

Baca juga: Mengungkap Penyebab Badan Pegal dan Solusi Perawatannya

Ben Yuan Dao Menjadi Solusi Alami

Salah bantal umumnya terjadi karena bantal yang tidak sesuai, posisi tidur yang salah, atau otot leher yang sedang tegang. Meski biasanya bisa membaik dalam beberapa hari, kondisi ini bisa sangat mengganggu aktivitas. Oleh karena itu, memilih bantal yang tepat, menjaga posisi tidur, dan merawat tubuh dengan baik menjadi kunci utama untuk mencegahnya.

Di Ben Yuan Dao, perawatan berbasis Traditional Chinese Medicine (TCM) seperti akupunktur, tuina (pijat Tiongkok), dan terapi herbal dapat membantu meredakan otot leher yang tegang, melancarkan peredaran darah, serta menyeimbangkan energi tubuh. Untuk informasi lanjut, silahkan hubungi kami melalui Whatsapp atau kunjungi kontak kami di website.