Waspadai Scabies pada Manusia, Penyakit Kulit yang Mudah Menular

Griya Sehat Ben Yuan Dao, Jakarta – Scabies atau kudis merupakan penyakit kulit menular yang terjadi akibat infestasi tungau Sarcoptes scabiei. Meskipun ukurannya sangat kecil, hanya sekitar 0,3–0,4 mm, tungau ini dapat menyebabkan rasa gatal luar biasa yang sering kali memburuk pada malam hari. Infeksi ini tidak hanya menimbulkan rasa tidak nyaman secara fisik, tetapi juga dapat berdampak psikologis karena mengganggu kualitas tidur, memengaruhi kepercayaan diri, dan menimbulkan stigma sosial bagi penderitanya.
Penyakit ini dapat menyerang siapa saja, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa, tanpa memandang jenis kelamin atau status sosial. Tingkat penularannya yang tinggi membuat scabies kerap menjadi masalah di tempat-tempat dengan kontak fisik erat atau hunian padat, seperti asrama, panti, sekolah berasrama, barak militer, hingga rumah tangga besar. Penularan biasanya terjadi melalui kontak langsung kulit-ke-kulit, namun dapat pula melalui benda yang terkontaminasi seperti pakaian, seprai, atau handuk.
Sayangnya, banyak orang mengira gatal akibat scabies hanyalah alergi atau iritasi biasa, sehingga penanganan sering terlambat. Padahal, semakin lama tidak diobati, semakin besar risiko tungau menyebar ke orang lain di sekitarnya. Oleh karena itu, memahami penyebab scabies pada manusia, meliputi gejala dan cara mengobati scabies sangatlah penting untuk memutus rantai penularan.
Penyebab Scabies pada Manusia
Penyebab utama scabies adalah tungau Sarcoptes scabiei yang menggali terowongan di lapisan kulit terluar untuk bertelur. Aktivitas ini memicu reaksi alergi pada kulit, yang menimbulkan rasa gatal hebat dan ruam. Penularan scabies terjadi terutama melalui:
- Kontak langsung kulit-ke-kulit dengan penderita.
- Berbagi barang pribadi, seperti pakaian, handuk, atau sprei, yang terkontaminasi tungau.
Baca juga: Perbedaan Kudis dan Kurap: Penyakit yang Sering Dianggap Sama
Gejala Scabies pada Manusia
Tanda dan gejala scabies umumnya mulai muncul 2–6 minggu setelah terinfeksi, meliputi:
- Gatal hebat yang memburuk pada malam hari.
- Ruam kemerahan atau bintik kecil menyerupai jerawat.
- Garis tipis di kulit sebagai terowongan tungau.
- Luka atau infeksi sekunder akibat garukan berlebihan.
Lokasi yang sering terkena antara lain sela jari tangan, pergelangan tangan, siku, ketiak, pinggang, dan area genital.
Faktor Risikonya
Beberapa kondisi yang meningkatkan risiko tertular scabies:
- Tinggal di lingkungan padat atau sanitasi rendah.
- Sering berbagi barang pribadi.
- Kontak dekat dengan penderita, termasuk hubungan seksual.
- Daya tahan tubuh rendah.
Pengobatan Scabies
Scabies dapat diatasi dengan:
- Krim atau salep khusus yang mengandung permetrin atau benzyl benzoate, oleskan ke seluruh tubuh.
- Mengobati semua anggota keluarga atau kontak dekat secara bersamaan, meskipun tidak bergejala, untuk mencegah penularan ulang.
- Mencuci pakaian, sprei, dan handuk dengan air panas lalu mengeringkan dengan suhu tinggi.
- Menghindari kontak langsung dengan penderita hingga pengobatan selesai.
Baca juga: Inilah Sederet Obat Jamur Kulit Alami yang Wajib Anda Coba
Pencegahan Scabies
Beberapa langkah pencegahan efektif meliputi:
- Menjaga kebersihan diri dan lingkungan.
- Menghindari berbagi barang pribadi.
- Segera memeriksakan diri jika muncul gejala gatal tak wajar, terutama pada malam hari.
- Edukasi keluarga atau komunitas tentang cara penularan dan pencegahan.
Ben Yuan Dao Sebagai Solusi Alami
Scabies pada manusia adalah penyakit kulit yang mudah menular dan dapat mengganggu kualitas hidup akibat rasa gatal yang intens. Penanganan yang cepat dan tepat sangat penting untuk mencegah penyebaran, apalagi di lingkungan padat penduduk. Dengan pengobatan medis yang sesuai dan kebersihan yang terjaga, scabies dapat diatasi dan dicegah agar tidak menular ke orang lain.
Dengan pendekatan Terapi Pengobatan Tradisional Tiongkok (TCM), Ben Yuan Dao menawarkan solusi alami dan menyeluruh untuk membantu mengatasi scabies. Melalui kombinasi herbal TCM yang berfungsi membersihkan panas dan racun dari tubuh, akupunktur untuk memperkuat sistem imun dan memperlancar sirkulasi darah, serta perawatan luar untuk meredakan gatal dan mempercepat pemulihan kulit, pengobatan dilakukan tidak hanya pada gejala, tetapi juga akar penyebabnya.
Dengan penanganan yang tepat, pola hidup bersih, dan pemantauan yang konsisten, scabies dapat teratasi secara efektif sekaligus mencegah kekambuhan. Segera hubungi kami melalui Whatsapp atau kunjungi kontak kami di website untuk informasi lebih lanjut.