Bekam untuk Meningkatkan Sirkulasi Darah: Manfaat dan Cara Kerjanya

By Published On: Agustus 2nd, 2025
Bekam untuk Meningkatkan Sirkulasi Darah: Manfaat dan Cara Kerjanya

Griya Sehat Ben Yuan Dao, Jakarta – Masalah sirkulasi darah yang kurang lancar dapat menyebabkan berbagai keluhan, mulai dari mudah lelah, sering kesemutan, pegal-pegal, hingga gangguan konsentrasi. Salah satu metode tradisional yang efektif untuk membantu melancarkan aliran darah adalah terapi bekam.

Bekam atau cupping therapy adalah metode pengobatan kuno yang sudah melegenda di berbagai budaya, termasuk Tiongkok, Timur Tengah, dan bahkan Nusantara. Terapi ini kini semakin populer karena manfaatnya yang luas dan pendekatannya yang alami tanpa obat-obatan kimia.

Artikel ini akan mengupas tuntas terapi bekam untuk meningkatkan sirkulasi darah, mulai dari manfaat hingga cara kerjanya. Simak informasi lengkapnya berikut ini.

Apa Itu Terapi Bekam?

Bekam adalah metode pengeluaran darah kotor atau stagnan dari tubuh melalui permukaan kulit menggunakan alat berbentuk cawan khusus. Cawan ini bertumpu ke kulit dan memberikan tekanan negatif (vakum) agar menarik kulit dan lapisan darah di bawahnya. Setelah beberapa menit, dilakukan penyayatan ringan (pada bekam basah) untuk mengeluarkan darah yang tidak bersirkulasi dengan baik.

Baca juga: Metabolisme Lambat? Coba Terapi Bekam Sekarang!

Bekam untuk Meningkatkan Sirkulasi Darah

Berikut adalah cara kerja bekam dalam membantu meningkatkan sirkulasi darah:

  1. Meningkatkan Aliran Darah ke Jaringan yang Stagnan
    Saat tekanan negatif  berlangsung, pembuluh darah kapiler di sekitar area bekam akan melebar, sehingga aliran darah meningkat. Ini membantu mengirimkan lebih banyak oksigen dan nutrisi ke sel-sel tubuh.
  2. Mengurangi Darah Kental atau Terjebak
    Bekam membantu membuang darah yang “kotor” atau mengandung racun, yang seringkali menyebabkan peredaran darah menjadi lambat atau tersumbat.
  3. Merangsang Sistem Saraf dan Imun Tubuh
    Saat bekam berlangsung, tubuh merespons dengan meningkatkan produksi sel darah putih dan memperbaiki sistem pertahanan alami tubuh. Ini turut membantu memperbaiki kualitas sirkulasi darah.
  4. Melemaskan Otot dan Menghilangkan Ketegangan
    Aliran darah yang meningkat setelah bekam membantu meredakan otot-otot yang tegang dan kaku, terutama pada leher, bahu, dan punggung, area yang sering menjadi pusat stagnasi darah.

Manfaat Bekam untuk Sirkulasi Darah dan Kesehatan Tubuh

Berikut adalah sejumlah manfaat bekam yang wajib Anda ketahui:

  • Mengurangi rasa pegal, nyeri, dan kaku otot
  • Meningkatkan energi dan vitalitas
  • Menurunkan tekanan darah bagi penderita hipertensi ringan
  • Membantu pemulihan kelelahan kronis
  • Mengurangi stres dan meningkatkan kualitas tidur
  • Mencegah pembekuan darah atau peredaran yang tersumbat

Baca juga: Manfaat Bekam Kering dalam Pengobatan Tradisional Cina

Siapa yang Cocok Menjalani Terapi Bekam?

Terapi bekam cocok untuk orang yang sering merasa mudah lelah, mengalami gangguan tidur, tekanan darah tidak stabil, nyeri otot, dan keluhan kesemutan atau dingin di ujung tangan dan kaki. Namun, sebaiknya konsultasikan dulu dengan terapis berpengalaman, terutama jika Anda memiliki kondisi medis tertentu seperti anemia berat, hemofilia, atau sedang hamil.

Terapi Bekam di Ben Yuan Dao

Di Ben Yuan Dao, terapi bekam dilakukan oleh terapis profesional dengan pendekatan TCM (Traditional Chinese Medicine) yang menyeluruh. Tidak hanya mengandalkan bekam, tetapi juga mengombinasikan dengan akupunktur atau herbal bila diperlukan, untuk hasil yang lebih maksimal dan aman.

Terapi dilakukan dalam suasana nyaman, steril, dan sesuai kebutuhan masing-masing pasien. Ingin mencoba terapi bekam yang terpercaya dan profesional? Konsultasikan keluhan Anda melalui Whatsapp atau kunjungi kontak kami di website dan rasakan manfaatnya dari sesi pertama!

Artikel Terbaru