Griya Sehat Ben Yuan Dao, Jakarta – Penyakit Jantung Rematik merupakan salah satu komplikasi serius dari infeksi radang tenggorokan yang disebabkan oleh bakteri Streptococcus.

Meskipun sering kali bermula dari keluhan ringan seperti sakit tenggorokan atau demam, kondisi ini dapat berkembang menjadi penyakit yang menyerang katup jantung secara permanen, terutama pada anak-anak dan remaja.

Dalam dunia medis, penyakit jantung rematik (PJR) adalah kondisi kronis yang terjadi akibat reaksi autoimun pasca demam rematik, dimana sistem kekebalan tubuh menyerang jaringan jantung, sendi, kulit, dan otak.

Gangguan ini umumnya berkembang bertahap dan gejalanya dapat muncul beberapa minggu setelah infeksi awal. Oleh karena itu, penting untuk memahami penyebab, gejala, serta pencegahan dan penanganan yang tepat.

Baca Juga: 6 Cara Mencegah Serangan Jantung Sejak Dini

Apa Itu Penyakit Jantung Rematik?

Penyakit jantung rematik adalah kondisi kerusakan permanen pada katup jantung akibat demam rematik yang berulang.

Demam rematik sendiri merupakan respons imun terhadap infeksi tenggorokan yang tidak diobati atau tidak tuntas. Sistem imun yang seharusnya melawan bakteri justru menyerang jaringan tubuh sendiri, terutama jantung.

Kondisi ini dapat menyebabkan penyempitan atau kebocoran katup jantung (stenosis atau regurgitasi), yang dalam jangka panjang mengganggu aliran darah normal di dalam jantung.

Jika tidak ditangani, hal ini bisa menyebabkan gagal jantung, gangguan irama jantung, dan komplikasi kardiovaskular lainnya.

Gejala dan Ciri-Ciri Penyakit Jantung

Gejala PJR bisa berbeda-beda tergantung tingkat keparahan dan tahap perkembangan penyakit. Kondisi ini berawal biasanya muncul 2–4 minggu setelah infeksi tenggorokan dan dapat meliputi:

• Demam tinggi
• Nyeri sendi (terutama lutut, pergelangan kaki, dan siku)
• Kelelahan ekstrim
• Detak jantung tidak teratur atau cepat
• Nyeri dada atau sesak napas
• Benjolan kecil di bawah kulit (nodul subkutan)
• Ruam merah berbentuk cincin (eritema marginatum)

Pada fase kronis, pasien dapat mengalami gejala akibat kerusakan katup jantung, seperti mudah lelah, sesak napas saat aktivitas ringan, hingga pembengkakan pada kaki atau pergelangan kaki.

Baca Juga: Berikut Pemicu Serangan Jantung, Awas Bahaya

Siapa yang Berisiko Terkena PJR?

PJR paling sering menyerang anak-anak usia 5 hingga 15 tahun, terutama di daerah dengan akses kesehatan terbatas. Faktor risikonya antara lain:

• Riwayat demam rematik sebelumnya
• Infeksi tenggorokan berulang yang tidak diobati
• Lingkungan padat dan kurang higienis
• Kurangnya akses terhadap pengobatan antibiotik

Meskipun demikian, orang dewasa juga tetap beresiko, terutama jika memiliki riwayat demam rematik di masa kecil yang tidak tertangani dengan baik.

Penanganan Penyakit Jantung Rematik dengan TCM

TCM membantu mengatasi penyakit jantung rematik lewat herbal, akupunktur, diet, dan latihan pernapasan yang menyeimbangkan tubuh dan memperkuat jantung.

1. Herbal: Mengurangi peradangan dan memperkuat jantung (misal: Dan Shen, Huang Qi).
2. Akupunktur: Meredakan nyeri dan menstabilkan irama jantung (titik Xinshu, Neiguan).

Baca Juga: Hati-Hati! Ini Bahaya Jantung Rematik yang Jarang Diketahui

Temukan Solusi Alami di Klinik Ben Yuan Dao

Griya Sehat Ben Yuan Dao hadir sebagai tempat yang mengutamakan pendekatan yang sangat alami dan holistik untuk kesehatan Anda.

Di Griya Sehat Ben Yuan Dao, kami menawarkan terapi tradisional yang telah teruji selama berabad-abad, seperti akupunktur, ramuan herbal, bekam, gua sha dan terapi energi.

Dengan dukungan sinshe yang berpengalaman dan metode terapi yang sudah terbukti efektif, kami siap membantu Anda mencapai kesehatan optimal secara menyeluruh.

Segera berkonsultasi atau hubungi kami secara online via Chat Whatsapp dan rasakan manfaat dari pengobatan alami yang aman dan menyegarkan!